Bersyukur (Jadi Bloger)

     Siapa  yang merasa bloger?, ayo angkat tangannya ke atas. satu, dua, tiga, empat, lim..., nam, juh.... wah ternyata banyak juga ya. saya sampai terengah-engah menghitungnya :). bisa di bilang,  bloger yang ada di Indonesia jumlahnya banyak sekali, mulai dari Sabang, Bogor,  sampai Merauke. ada yang hanya jadi bloger lepas, dan ada bloger yang ikut dalam suatu komunitas blog yang ada di daerah tempat tinggal mereka. contohnya di Bogor, ada komunitas bloger, namanya blogor , komunitas blog ini adalah media yang  bisa mewadahi kumpulan orang-orang bogor yang punya visi yang sama, yaitu nge-blog.  

   Menurut saya, bloger juga bisa di kelompokkan jadi dua bagian, pertama, bloger aktif dan yang kedua bloger pasif. bloger aktif adalah bloger yang selalu meng-update 'postingannya' bisa sehari sekali,  seminggu sekali, dua minggu sekali atau kalau dalam ukuran malas yang akut, mereka meng-update'nya bisa sampai sebulan sekali. tapi tidak apa-apa, walau sebulan sekali mereka menulis 'postingan', yang penting tulisan di blognya adalah sesuatu yang berbobot, dan dapat memberikan manfaat. lalu berikutnya adalah bloger pasif, seperti apa sih bloger pasif itu? ada yang tau...?  sebenarnya kita tidak usah terlalu bingung untuk menjawabnya. bloger pasif, adalah bloger yang jarang sekali meng-update 'postingan'nya. bagi mereka mungkin punya blog, hanya untuk gaya-gayaan. kalau ada orang yang tanya, "kamu punya blog nggak?" dengan mantap mereka jawab "punya dong." tapi sekalinya blog itu dikunjungi, postingan'a hanya ada satu, atau paling banyak tiga. dan itu pun 'postingan' yang sudah kadaluwarsa. atau mungkin mereka punya alasan lain, kenapa jarang meng'update 'postingan-nya'. entahlah hanya mereka yang bisa menjawab pertanyaan ini dengan jujur.

      Menulis, bukanlah suatu hal yang mudah. perlu latihan terus menerus agar kita punya sense of writing yang bagus. hingga tulisan yang kita buat, kalau dibaca terasa mengalir atau istilahnya jadi (enak dibaca).  dan sudah sepantasnya kita bersyukur, karena telah menjadi seorang bloger. hal utama yang perlu kita syukuri adalah hasrat menulis. dan juga keinginan kuat untuk mewujudkannya dalam bentuk tulisan. lewat blog kita bisa melatih pemikiran kritis,   menuangkan ide  yang berlari-larian didalam isi kepala. selain itu, para bloger dapat memberikan informasi bagi orang lain lewat tulisannya. saya ingat kata-kata dari salah seorang teman saya. kata-kata seperti ini "jika kita mampu memberikan sesuatu bagi umat, asal hal yang kita berikan adalah sesuatu yang positif. itu akan menjadi amal pahala, yang akan terus mengalir walau kita sudah tiada." lalu saya tanya lagi pada dia "kalau dalam bentuk tulisan bagaimana?" dia menjawab "itu pun termasuk." betapa banyak ulama jaman dulu, mempunyai hasrat menulis yang tinggi. demi untuk mengabadikan pemikiran-pemikaran'nya tentang agama. untuk kemajuan umat. salah satu ulama yang berjasa besar bagi kita, umat islam yaitu imam    Al-Ghazali lewat buku karangannya, Ihya Ulumuddin. padahal jaman dulu semuanya serba terbatas. tidak ada komputer, alat print, dan alat percetakan yang bertekhnologi tinggi. tapi mereka mampu 'menembus keterbatasan media' yang ada. semoga 'postingan' ini bisa memberikan inspirasi bagi para sobat semua, khususnya teman bloger. untuk terus berkarya dalam menulis, dan mampu menjadi bloger yang bermanfaat. Amin....